Wisata di alam nan asli dengan budaya yang khas dan unik serta potensi pemandangan yang luar biasa merupakan kekuatan daerah Papua dalam bidang pariwisata.
Buat Anda yang gemar berwisata dan bertualang di alam perawan yang menawarkan keindahan asli, Papua mungkin tempatnya.
Tak hanya transportasi lewat udara, Papua juga dapat dicapai melalui air. Beberapa pelabuhan laut juga tersedia di Papua, di antaranya di Jayapura, Biak, Yapen, Nabire, Merauke, Timika, Agats, dan Sorong.
Beberapa wilayah sudah dikenal sebagai lokasi unik untuk berlibur. Sebut saja Taman Nasional Lorentz yang luasnya mencapai 2,5 juta hektare.
Kawasan itu merupakan kawasan konservasi paling luas di Asia Tenggara dengan cakupan wilayah Kabupaten Jayawijaya, Mimika, Puncak Jaya, dan Asmat.
Kawasan itu juga ditetapkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai situs alam warisan dunia yang memiliki 43 jenis ekosistem sekaligus sebagai kawasan daerah tropis yang memiliki gletser.
Taman nasional ini memiliki keanekaragaman hutan yang alami serta nilai budaya yang tinggi. Konon tempat ini merupakan kawasan para suku di Papua; Amungme, Sempan, Nduga, Dani Barat dan Asmat.
Meskipun sangat mungkin masih ada sekelompok suku terpencil yang hidup di rimba ini dan mereka pun sangat asing dengan budaya masyarakat modern seperti anda tentunya.
Buat Anda yang gemar berwisata dan bertualang di alam perawan yang menawarkan keindahan asli, Papua mungkin tempatnya.
Tak hanya transportasi lewat udara, Papua juga dapat dicapai melalui air. Beberapa pelabuhan laut juga tersedia di Papua, di antaranya di Jayapura, Biak, Yapen, Nabire, Merauke, Timika, Agats, dan Sorong.
Beberapa wilayah sudah dikenal sebagai lokasi unik untuk berlibur. Sebut saja Taman Nasional Lorentz yang luasnya mencapai 2,5 juta hektare.
Kawasan itu merupakan kawasan konservasi paling luas di Asia Tenggara dengan cakupan wilayah Kabupaten Jayawijaya, Mimika, Puncak Jaya, dan Asmat.
Kawasan itu juga ditetapkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai situs alam warisan dunia yang memiliki 43 jenis ekosistem sekaligus sebagai kawasan daerah tropis yang memiliki gletser.
Taman nasional ini memiliki keanekaragaman hutan yang alami serta nilai budaya yang tinggi. Konon tempat ini merupakan kawasan para suku di Papua; Amungme, Sempan, Nduga, Dani Barat dan Asmat.
Meskipun sangat mungkin masih ada sekelompok suku terpencil yang hidup di rimba ini dan mereka pun sangat asing dengan budaya masyarakat modern seperti anda tentunya.
Sumber :: www.rileks.com
0 komentar:
Posting Komentar